Program Studi S3 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Penguatan Implementasi Kurikulum Berbasis Outcome-Based Education (OBE) dan Sinkronisasi Program Doktor. FGD ini diadakan untuk mendiskusikan langkah-langkah strategis dalam mengoptimalkan kurikulum berbasis OBE dan menyelaraskan program doktor S3 PGMI dengan perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia.

Narasumber utama dalam FGD ini, Dr. Andi Prastowo, M.Pd.I, yang merupakan pakar dalam bidang pendidikan tinggi, menyampaikan pentingnya implementasi kurikulum berbasis OBE dalam menjawab tuntutan dunia pendidikan yang semakin berkembang. Dr. Andi menekankan bahwa OBE adalah sebuah pendekatan yang menitikberatkan pada hasil belajar yang dapat diukur secara jelas dan terukur, yang tentunya akan meningkatkan kualitas lulusan dan relevansi pendidikan dengan kebutuhan dunia kerja. "OBE bukan hanya soal mengukur capaian akademik, namun lebih kepada memastikan bahwa lulusan siap menghadapi tantangan di lapangan kerja dan kehidupan sosial," jelasnya.

Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Sigit Purnama, M.Pd, turut hadir dalam FGD ini dan memberikan pandangannya. Prof. Sigit menyampaikan bahwa sinkronisasi kurikulum antara program doktor S3 PGMI dan kebijakan pendidikan nasional sangat penting untuk menghasilkan lulusan yang unggul dan dapat berkontribusi secara langsung dalam dunia pendidikan. "Melalui FGD ini, kami berharap dapat merumuskan langkah-langkah konkret dalam memperkuat kurikulum dan program doktor, sehingga lulusan S3 PGMI kami dapat menjadi agen perubahan di dunia pendidikan," ujar Prof. Sigit.

FGD yang berlangsung dengan interaktif ini juga melibatkan para akademisi, dosen, dan praktisi pendidikan lainnya. Mereka berdiskusi tentang berbagai tantangan dan solusi dalam mengimplementasikan kurikulum berbasis OBE di tingkat S3, serta pentingnya sinkronisasi program doktor dengan perkembangan kebijakan pendidikan yang ada. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperkuat kualitas pendidikan di program doktor S3 PGMI UIN Sunan Kalijaga.