Prof. Dr. Dra. Hj. Istiningsih, M.Pd, seorang pendidik terkemuka dari Universitas Muhammadiyah Mataram, memberikan kontribusi berharga dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat dengan tema "Peran Guru Madrasah Ibtidaiyah di Era Artificial Intelligence". Dalam presentasinya, Prof. Istiningsih menekankan pentingnya adaptasi guru terhadap kemajuan teknologi, khususnya dalam menghadapi era kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).

Prof. Istiningsih menjelaskan bahwa peran guru tidak perlu dikhawatirkan akan tergeser oleh robot atau teknologi canggih. Meskipun kemajuan teknologi telah mencapai tingkat yang memungkinkan robot menirukan dan merespons gerakan manusia, terutama dalam domain kognitif dan psikomotorik, namun peran guru dalam domain afektif masih sangat penting dan belum dapat digantikan sepenuhnya.

"Dalam dunia pendidikan, kita harus menyadari bahwa meski teknologi berkembang pesat, peran guru dalam membangun hubungan emosional dan mendidik karakter siswa tetap tak tergantikan," ungkap Prof. Istiningsih. "Meskipun robot dapat menggantikan tugas-tugas tertentu dalam domain kognitif dan psikomotorik, namun kehadiran guru tetap penting untuk membimbing dan memberikan pemahaman yang mendalam dalam hal afeksi."

Prof. Istiningsih juga memberikan semangat kepada para guru untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi di era digital ini. Menurutnya, guru perlu mengembangkan keterampilan baru dan memanfaatkan teknologi sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, guru diharapkan tidak hanya menjadi penerima informasi, tetapi juga menjadi fasilitator yang mampu menginspirasi dan membimbing siswa.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para guru Madrasah Ibtidaiyah untuk terus meningkatkan profesionalisme mereka, menjaga peran yang tak tergantikan dalam pendidikan, dan tetap menjadi pionir dalam membentuk karakter dan moral siswa di era yang penuh dengan tantangan ini.